Malang – gedangmedianews.com – Gerakan Pemuda ( GP ) Ansor Kabupaten Mojokerto selenggarakan Pelatihan Kepemimpinan Lanjutan ( PKL ) yang ke 2, bertempat di Pondok Pesantren Amanatul Ummah Pacet Mojokerto, Sabtu, ( 28/12/2024).
Ada yang unik dari kegiatan ini, yakni peserta Kegiatan PKL tidak hanya diikuti oleh peserta dari wilayah mojokerto saja melainkan dari luar mojokerto, 3 diantaranya ialah dari utusan PC GP Ansor Kabupaten Malang, Imam Rofi’i, Wakil skretaris bidang cyber PC GP Ansor Kabupaten Malang, M. Rihal Irsyada, Kader Ansor dari PAC Dau Kabupaten Malang, Hamdan Arif Fatoni, Kader Ansor dari PAC Gondanglegi Kabupaten Malang, serta beberapa dari luar pulau jawa yakni dari Pulau Kalimantan, dan beberapa peserta dari luar Kabupaten Mojokerto yang masih dalam wilayah jawa timur, dengan jumlah 134 peserta.
Agenda ini berlangsung selama 4 hari mulai tanggal 25 sampai 29 Desember 2024. Adapun materi yang disampaikan dalam PKL ke 2 Mojokerto ini, Dasar – dasar Intelijen, Kerjasama dan Networking, Kemandirian Organisasi, Pengambilan Keputusan dan Pemecahan Masalah, Analisis Stake holder, Ke – NU – an , Peta Ideologi Gerakan Islam, Ghoswah Al Fikr, Krisis Aswaja dan Tantangan NU dan GP Ansor, Kepemimpinan Efektif dan Menejemen Organisasi serta pemanfaatan Media sosial, diakhir sesi para peserta melaksanakan Rihlah sebagai tugas akhir dalam kegiatan PKL ini,

Ketua PW GP Ansor Jawa Timur, Musaffa Safril menekankan pentingnya kaderisasi sebagai pondasi utama organisasi. “Ansor adalah organisasi kader. Keberlanjutan perjuangan kita terletak pada proses kaderisasi yang kuat, sistematis, dan berkesinambungan,”
Ketua PW GP Ansor Jawa Timur yang di kerap disebut Sahabat Musaffa Safril, menambahkan apresiasi kepada Gus Barra, Ketua PC Ansor Mojokerto yang saat ini menjabat sebagai Bupati Mojokerto. Ia menilai kepemimpinan Gus Barra sebagai simbol nyata persatuan Nusantara yang tercermin di tanah Majapahit, yang dahulu menjadi pusat kejayaan bangsa.



